Kamu tahu aku mencintaimu seperti seorang ibu mencintai anak semata wayangnya
dan cinta hanya mengajariku untuk melindungimu.
Jika kamu pejamkan matamu,
kamu akan memahamiku dan segala sesuatu tentangku melalui kedalaman jiwa batinmu.
Aku sangat menginginkanmu,
untuk memahamiku,
dan balahan jiwaku atas segala kondisinya
Biarlah muncul kesatuan di antara kita,
sehingga manakala yang satu menangis,
yang lain merasakan pedihnya.
Aku milikmu satu-satunya.
Jangan perfikir aku datang dari rumah kematian untuk mengunjungi rumah keindahanmu.
Minggu, 21 November 2010
Rabu, 13 Oktober 2010
SeorangAhmad
Orang macam apakah aku ini?
Dear Ahmad Sembada, Aku adalah orang yang ramah dan ceria. Meskipun Aku kadang-kadang frustrasi, Aku bisa melewati masa-masa sulit dengan mudah dan menyenangkan.
Kepribadian ramahku membuat Aku menarik di mata lawan jenis, tapi ini membuat pasanganku merasa tidak aman. Kurangnya emosiku adalah kerugian, tetapi keterusteranganku telah membuatku populer.
Kesimpulannya: ...
웃 : Teman Anda merasa sulit untuk memahami Anda.
웃 : Anda memiliki pemikiran yang polos.
웃 : Tapi menarik bagi lawan jenis.
Dear Ahmad Sembada, Aku adalah orang yang ramah dan ceria. Meskipun Aku kadang-kadang frustrasi, Aku bisa melewati masa-masa sulit dengan mudah dan menyenangkan.
Kepribadian ramahku membuat Aku menarik di mata lawan jenis, tapi ini membuat pasanganku merasa tidak aman. Kurangnya emosiku adalah kerugian, tetapi keterusteranganku telah membuatku populer.
Kesimpulannya: ...
웃 : Teman Anda merasa sulit untuk memahami Anda.
웃 : Anda memiliki pemikiran yang polos.
웃 : Tapi menarik bagi lawan jenis.
Kamis, 18 Februari 2010
Sejarah Jembatan Ampera
PEMBANGUNAN jembatan gerak ini dimulai pada bulan April 1962, setelah endapat persetujuan dari Presiden Soekarno. Biaya pembangunannya diambil dari dana rampasan perang Jepang dalam kata lain Semua di tanggung oleh pemerintah jepang dari kontraktor dan pekerja.
Pada awalnya, jembatan sepanjang 1.177 meter dengan lebar 22 meter ini, dinamai Jembatan Bung Karno. Menurut sejarawan Djohan Hanafiah, pemberian nama tersebut sebagai bentuk penghargaan kepada Presiden RI pertama itu. Bung Karno secara sungguh-sungguh memperjuangkan keinginan warga Palembang, untuk memiliki sebuah jembatan di atas Sungai Musi
Peresmian pemakaian jembatan dilakukan pada tahun 1965 tepatnya pada tanggal 30 September 1965 Oleh Letjend Ahmad Yani ( sore hari Pak Yani Pulang dan subuh 1 Oktober 65 menjadi Korban Gestok), sekaligus mengukuhkan nama Bung Karno sebagai nama jembatan. Akan tetapi, setelah terjadi pergolakan politik pada tahun 1966, ketika gerakan anti-Soekarno sangat kuat, nama jembatan itu pun diubah menjadi Jembatan Ampera. tetapi masyarakat palembang lebih suka memanggil jembatan ini dengan sebutan “Proyek Musi”.
Bagian tengah Jembatan Ampera, ketika baru selesai dibangun, sepanjang 71,90 meter, dengan lebar 22 meter. Bagian jembatan yang berat keseluruhan 944 ton itu dapat diangkat dengan kecepatan sekitar 10 meter per menit. Dua menara pengangkatnya berdiri tegak setinggi 63 meter. Jarak antara dua menara ini 75 meter. Dua menara ini dilengkapi dengan dua bandul pemberat masing-masing sekitar 500 ton.
Pada saat bagian tengah jembatan diangkat, kapal dengan ukuran lebar 60 meter dan dengan tinggi maksimum 44,50 meter, bisa lewat mengarungi Sungai Musi. Bila bagian tengah jembatan ini tidak diangkat, tinggi kapal maksimum yang bisa lewat di bawah Jembatan Ampera hanya sembilan meter dari permukaan air sungai.
Sejak tahun 1970, Jembatan Ampera sudah tidak lagi dinaikturunkan. Alasannya, waktu yang digunakan untuk mengangkat jembatan ini, yaitu sekitar 30 menit, dianggap mengganggu arus lalu lintas antara Seberang Ulu dan Seberang Ilir, dua daerah Kota Palembang yang dipisahkan oleh Sungai Musi.
Alasan lain karena sudah tidak ada kapal besar yang bisa berlayar di Sungai Musi. Pendangkalan yang semakin parah menjadi penyebab Sungai Musi tidak bisa dilayari kapal berukuran besar. Sampai sekarang, Sungai Musi memang terus mengalami pendangkalan . Pada tahun 1990, dua bandul pemberat untuk menaikkan dan menurunkan bagian tengah jembatan, yang masing-masing seberat 500 ton, dibongkar dan diturunkan karena khawatir jika sewaktu-waktu benda itu jatuh dan menimpa orang yang lewat di jembatan. “Bayangkan jika benda seberat itu menimpa kepala kita,”
Jembatan Ampera pernah direnovasi pada tahun 1981, dengan menghabiskan dana sekitar Rp 850 juta. Renovasi dilakukan setelah muncul kekhawatiran akan ancaman kerusakan Jembatan Ampera bisa membuatnya ambruk.
Bersamaan dengan eforia reformasi tahun 1997, beberapa onderdil jembatan ini diketahui dipreteli pencuri. Pencurian dilakukan dengan memanjat menara jembatan, dan memotong beberapa onderdil jembatan yang sudah tidak berfungsi. Warna jembatan pun sudah mengalami 3 kali perubahan dari awal berdiri berwarna abu-abu terus tahun 1992 di ganti kuning dan terakhir di tahun 2002 menjadi merah sampai sekarang.
Saat ini, berkembang wacana tentang pentingnya pembangunan Jembatan Musi III dan Musi IV, yang menghubungkan antara Seberang Ilir dan Seberang Ulu Palembang. Pembangunan dua jembatan dimaksudkan agar Jembatan Ampera tidak kelebihan beban kendaraan yang melintas, sekaligus untuk lebih membuka kawasan Seberang Ulu.
Harapan sebagian warga Palembang yang ingin melihat Jembatan Ampera seperti dulu, agaknya sulit terwujud. Tetapi menurut riset terakhir pemerintah Jepang Jembatan Ampera masih tetap kokoh sampai 50 tahun lagi. dan akan segera di lakukan renovasi ulang oleh kontraktor Jepang , tetapi dengan catatan Jembatan harus di tutup selama 2 Tahun.
Nike
Deru Debu
Artist: Nike Ardilla
Sejak ku dilahirkan
kedunia fana ini
telah aku temui
Kenyataan hidup yang tak pernah mudah
Tiada lagi damai dan cinta
Semuanya hanyalah nafsu membara
suka dan duka
kualami kurasakan dengan tegar
deru dan debu kuhadapi
oh...oh...
demi kadamain
Dengan segala daya
kuabdikan raga ini
Ditengah tangis dan dendam
Bangkitlah semua
dari kegelapan
Senin, 15 Februari 2010
Lirik Lagu Lawas
Matahariku
Didalam Gelap Kehidupan Ini
Seakan Tiada Sinar Cahayamu
Kucoba Melangkah Dari Satu Keyakinan
Didalam Gelap Pasti Ada Terang
Kegagalan Demi Kegagalan
Kujadikan Pedoman Hidup Ini
Bagai Hari-hari
Ada Siang Ada Malam
Teguhkan Iman Didalam Jiwa
aku Insan Lemah
Tak Lepas Dari Goda dan Cobaan
Diri Yang Merana Terombang Ambing
Oleh Kehidupan
Matahari Pagi Pancarkan Sinarmu
Agar aku Merasakan Kehangatanmu
Biarlah Mimpi Buruk Yang Kemarin
Hilang Ditelan Malam Yang Kelam
~{}~
Kegagalan Demi Kegagalan
Kujadikan Pedoman Hidup Ini
Bagai Hari-hari
Ada Siang Ada Malam
Teguhkan Iman Didalam Jiwa
aku Insan Lemah
Tak Lepas Dari Goda dan Cobaan
Diri Yang Merana Terombang Ambing
Oleh Kehidupan
Matahari Pagi Pancarkan Sinarmu
Agar aku Merasakan Kehangatanmu
Biarlah Mimpi Buruk Yang Kemarin
Hilang Ditelan Malam Yang Kelam
Kita Manusia Tiada Daya
Selain Engkau Pengasih
Diri Yang Merana Terombang Ambing
Oleh Kehidupan
Matahari Pagi Pancarkan Sinarmu
Agar aku Merasakan Kehangatanmu
feat. Deddy Dores”
Artis “Nike Ardilla”
Kamis, 21 Januari 2010
Rabu, 20 Januari 2010
Langganan:
Postingan (Atom)